Sutradara Ungkap Alasan Ubah Judul Superman dan Kembalinya Celana Merah Ikonik

Sutradara James Gunn tengah mempersiapkan film Superman terbarunya untuk membawa sang superhero ikonik ini ke generasi baru. Fokus utama film ini adalah menciptakan warisan baru tanpa melupakan akar karakter Superman yang telah menjadi simbol harapan selama bertahun-tahun.

Judul Baru yang Mencerminkan Masa Depan

James Gunn memutuskan untuk mengganti judul yang awalnya direncanakan sebagai Superman: Legacy menjadi hanya Superman. Menurut Gunn, perubahan ini mencerminkan visinya untuk mengarahkan kisah Superman ke masa depan, bukan melihat ke belakang. Dalam wawancara dengan ComicBook, Gunn menjelaskan, "Judul tersebut sepertinya memberikan kesan melihat ke belakang, sedangkan film ini tentang masa depan."

Gunn mengungkapkan perubahan ini saat sesi pre-mortem, sebuah metode unik di mana seluruh kepala departemen produksi berdiskusi mengenai potensi kesalahan yang mungkin terjadi sebelum proses syuting dimulai. "Kami masuk ke sebuah ruangan dan berpura-pura bahwa film ini akan menjadi kegagalan besar. Lalu kami tanyakan, apa yang sedang kami lakukan sekarang yang membuat film ini salah arah? Dari naskah, casting, hingga komunikasi antar tim, semuanya kami bahas," kata Gunn. Pendekatan ini memungkinkan semua pihak menyampaikan kekhawatiran mereka demi memastikan hasil terbaik.

Konsep Legacy Tetap Ada dalam Cerita

Meski judul "Legacy" dihapus, konsep warisan tetap menjadi tema penting dalam cerita. Gunn menjelaskan, "Ketika Anda menonton filmnya nanti, Anda akan memahami di mana posisi Legacy karena film ini berbicara tentang hubungan Clark dengan naskah cerita... dan sebenarnya, warisan siapa yang ia emban?"

Hal ini menunjukkan bahwa meskipun narasi film mengarah ke masa depan, warisan Superman sebagai pahlawan tetap menjadi inti dari cerita. Gunn ingin film ini memberikan sesuatu yang segar bagi penggemar, tetapi tetap menghormati akar sejarah karakter.

Kembalinya Celana Dalam Merah Ikonik

Selain perubahan judul, Gunn juga membawa kembali elemen klasik Superman, termasuk celana dalam merah yang ikonik. Keputusan ini sempat menjadi perdebatan di kalangan penggemar, tetapi Gunn menegaskan bahwa desain kostum ini memiliki alasan kuat. "Dia berpakaian seperti pegulat profesional... ini menunjukkan bahwa dia ingin anak-anak tidak takut padanya," ujar Gunn. Kostum ini mencerminkan keseimbangan antara kekuatan Superman yang luar biasa dan kepribadiannya yang penuh harapan.

David Corenswet, aktor yang memerankan Superman, turut berperan dalam pengambilan keputusan ini. Gunn menggambarkan perspektif Corenswet, "Dia adalah alien... dan dia ingin orang-orang menyukainya." Dengan kembali ke gaya klasik, film ini memberikan nuansa cerah dan penuh optimisme, berbeda dengan estetika gelap dari DCEU sebelumnya.

Superman Siap Menjadi Inspirasi Baru

Film Superman dijadwalkan tayang di bioskop pada 11 Juli 2025. Dengan visi James Gunn yang segar dan penuh harapan, Superman siap menjadi simbol inspirasi bagi generasi baru. Film ini diharapkan tidak hanya menghibur, tetapi juga membawa semangat optimisme khas Superman yang telah menjadi ciri utamanya selama bertahun-tahun.