Sinopsis Film Dilan 1983 Wo Ai Ni, Mengungkap Kisah Masa Kecil Dilan

Film Dilan 1983 Wo Ai Ni adalah seri film Dilan terbaru yang diproduksi oleh Falcon Pictures. Film ini mengisahkan tentang masa kecil Dilan ketika ia berusia 12 tahun dan tinggal di Bandung. Sebelum pindah ke Timor Timur bersama ayahnya yang seorang tentara, Dilan menjalani kehidupan yang penuh petualangan dan kenangan manis.

Setelah menghabiskan satu setengah tahun di Timor Timur, Dilan kembali ke Bandung dan bertemu kembali dengan teman-teman lamanya serta seorang gadis kecil keturunan Tionghoa bernama Mei Lien.

Cerita dan Karakter Utama

Petualangan Masa Kecil Dilan

Dalam trailer yang berdurasi 2 menit ini, maka terlihat berbagai macam petualangan seru dan juga menggemaskan Dilan pada saat duduk di bangku SD bersama dengan teman-temannya. Dari kecil, Dilan sudah menunjukkan bakatnya dalam merangkai kata-kata manis dan puitis yang menjadi ciri khasnya di kemudian hari.

Kehadiran Karakter Mei Lien

Salah satu karakter yang mencuri perhatian adalah Mei Lien, seorang gadis kecil keturunan Tionghoa yang menjadi teman Dilan. Kehadiran Mei Lien menambah warna dalam petualangan masa kecil Dilan.

Komentar Sutradara Fajar Bustomi

Kata-Kata Manis Dilan

Fajar Bustomi, sang sutradara, menyatakan bahwa dalam film ini penonton akan menemukan banyak kata-kata khas Dilan yang mengingatkan pada film pertamanya. Menurut Fajar, Dilan adalah karakter yang pandai merangkai kata, dan itulah yang membuatnya begitu menyenangkan.

Tema Cinta dan Kehidupan

Fajar menegaskan bahwa film ini bukan tentang percintaan anak SD, melainkan tentang rasa cinta yang ditanamkan Tuhan dalam hati manusia. Fajar juga mengutip dialog dari karakter Banar dan Dilan yang menyatakan bahwa cinta adalah universal, terlepas dari usia atau status pendidikan seseorang.

Proses Pembuatan Buku dan Film

Salah satu fakta menarik adalah buku dan film Dilan 1983 Wo Ai Ni dibuat secara bersamaan. Pidi Baiq, penulis seri Dilan, menyelesaikan buku ini beriringan dengan produksi filmnya, memastikan kolaborasi yang erat antara kedua media tersebut.

Keterlibatan Pidi Baiq dalam OST

Pidi Baiq juga berkontribusi dalam pembuatan original soundtrack (OST) untuk film ini. Meski awalnya ingin beristirahat dari dunia musik, Pidi akhirnya setuju membuat lagu untuk film ini setelah didorong oleh Fajar Bustomi.

Profil Pemain Film Dilan : Wo Ai Ni 1983

1. Muhammad Adhiyat

Lahir pada 28 Februari 2011, Muhammad Adhiyat dikenal sejak memerankan tokoh Ian dalam film "Pengabdi Setan" (2017). Ia meraih berbagai penghargaan, termasuk Pemeran Anak Terbaik di Festival Film Indonesia 2017.

2. Malea Emma Tjandrawidjaja

Malea Emma, lahir pada 14 Juli 2011, dikenal dari film "After Yang" (2021). Selain berakting, ia juga aktif di teater musikal dan sering mengunggah video bernyanyi di kanal YouTube-nya.

3. Ashel JKT48

Ashel, mantan anggota JKT48, memulai debut filmnya melalui Dilan 1983 Wo Ai Ni. Ia bergabung dengan JKT48 sejak 1 Desember 2019 dan merupakan anggota generasi ke-9.

4. Zayyan Sakha

Zayyan Sakha, lahir pada 4 November 2006, telah bermain di beberapa film seperti "Ghost Writer" (2019) dan "Buya Hamka" (2023).

5. Cok Simbara

Aktor senior Cok Simbara berperan sebagai Kakek Dilan. Ia lahir pada 12 November 1953 dan telah berakting dalam berbagai film terkenal.

6. Muzakki

Lahir pada 11 Agustus 2009, Muzakki telah membintangi film-film seperti "Jailangkung: Sandekala" (2022) dan "Surga di Bawah Langit" (2023).

7. Graciella Abigail

Graciella Abigail, lahir pada 14 Desember 2012, memulai karier aktingnya sejak 2019 dan telah berperan dalam film "Layangan Putus the Movie" (2023).

8. Mieke Amalia

Mieke Amalia, kelahiran 24 April 1977, berperan sebagai Kepala Sekolah. Ia telah bermain dalam berbagai film seperti "Pasutri Gaje" (2024).

9. Ira Wibowo

Ira Wibowo kembali berperan sebagai Bunda. Untuk peran ini, ia menurunkan berat badan hingga 10 kilogram. Beberapa film lainnya termasuk "Ancika: Dia yang Bersamaku 1995" (2024).

Dilan 1983 Wo Ai Ni akan membawa para penontonnya ke perjalanan ke masa lalu yang penuh nostalgia dan petualangan masa kecil Dilan. Dengan kisah yang hangat dan karakter yang menarik, film ini menjanjikan pengalaman menonton yang memikat bagi semua penontonnya.