Review The Bricklayer: Suguhkan Aksi yang Seru dan Menghibur
Baba Qina - Kamis, 18 Januari 2024 21:51 WIBSteve Vail (Aaron Eckhart), mantan agen CIA yang berpengalaman, ditarik kembali ke dalam bayang-bayang untuk menghadapi seorang pemeras tangguh yang mengancam eksistensi agensi tersebut. Keahlian dan kelicikan Vail diuji saat ia mengungkap jaringan intrik yang rumit, menavigasi agenda tersembunyi dan aliansi berbahaya.
Ketika taruhannya meningkat, Vail harus mengandalkan naluri dan pelatihannya untuk mengecoh musuh-musuhnya, mengungkap motif mereka yang sebenarnya, dan melindungi rahasia yang dapat membahayakan keamanan nasional. Dengan waktu yang semakin menipis dan nasib agensi yang menggantung, Vail memulai misi berbahaya untuk menetralisir pemeras dan memulihkan ketertiban.
Kisah di atas tersaji dalam karya terbaru sutradara Renny Harlin berjudul The Bricklayer. Menurut penulis, produksi teranyar Millenium Media ini harus diakui tampil sangat datar, terutama dalam hal penceritaannya. Tapi, dalam beberapa bagian, Harlin berhasil menyuguhkan tampilan visual yang cukup memuaskan, khususnya yang melibatkan hadirnya adegan aksi yang mampu memacu adrenalin.
Selain itu, keputusan sang sutradara untuk menghadirkan penceritaan The Bricklayer dalam tempo yang cukup cepat layak diberi pujian. Pasalnya, menurut penulis, hal tersebut sukses membuat film yang naskahnya ditulis oleh Pete Travis dan Hanna Weg ini tampil seru dan menghibur.
Sayangnya, Harlin hanya melakukan banyak pengulangan terhadap adegan-adegan aksi tersebut pada setiap babaknya. Itulah yang menurut penulis membuat The Bricklayer menjadi sangat monoton. Beruntung, sang sutradara mampu menebusnya dengan mengeksekusi film ini melalui ritme penceritaan yang tidak bertele-tele serta menyuguhkan rentetan adegan aksi yang proper dengan balutan visual mumpuni.
Jadi, bagi sobat teater yang suka dengan film action tanpa harus banyak 'mikir' dan plot twist yang rumit, The Bricklayer layak jadi pilihan untuk menghabiskan akhir pekan ini. Happy watching!