Review Night Swim: Ketika Kolam Renang Tak Lagi Menyenangkan

Baba Qina - Rabu, 3 Januari 2024 16:10 WIB
Review Night Swim: Ketika Kolam Renang Tak Lagi Menyenangkan

Tahun 2014 silam, sebuah film pendek yang berdurasi kurang dari empat menit berjudul Night Swim dirilis di kanal YouTube. Film tersebut lalu berhasil memberikan teror yang mencekam seputar kolam renang. Kini, produser kawakan Jason Blum dan James Wan coba mengangkat kisah tersebut ke medium film panjang dengan judul sama, juga disutradarai oleh sutradara film orisinalnya, Bryce McGuire.

Night Swim versi layar lebar ini bercerita tentang pasangan suami istri Ray Waller (Wyatt Russell) dan Eve (Kerry Condon) beserta kedua anaknya, Izzy (Amélie Hoeferle) serta Elliot (Gavin Warren) yang baru saja pindah ke rumah baru mereka. Ray Waller sendiri merupakan mantan pemain bisbol profesional yang terpaksa pensiun dini berkat penyakit yang dideritanya.

Mulanya, kehidupan keluarga tersebut berjalan biasa-biasa saja hingga Eve menemukan peristiwa janggal di kolam renang rumah baru mereka. Meski begitu, Ray meyakinkan Eve bahwa kolam renang tersebut akan sangat menyenangkan bagi anak-anak dan terapi penyakitnya. Namun, tanpa disangka dugaan Eve berubah menjadi kenyataan. Kolam renang tersebut justru menghadirkan berbagai rahasia kelam yang terdapat di masa lalu rumah tersebut. Rahasia apakah itu?

Jika di film pendeknya sang hantu hanya meneror satu orang saja, maka di film panjangnya yang berdurasi sekitar 90 menit ini, seluruh anggota keluargalah yang menjadi korban keganasan sang hantu. Secara ide, jujur film ini amatlah menarik karena menggambarkan bagaimana kolam renang yang seharusnya seru dan fun, namun justru dibuat berkebalikan, yakni menjadi amat menakutkan.

Karena sebagian besar film ini mengambil setting di bawah air, maka sobat teater dijamin akan ikut menahan nafas di sepanjang durasi filmnya. Ingin bukti? Lihat saja saat scene "permainan Marco Polo" yang menjadi salah satu bagian terbaik film ini. Sobat nonton dijamin akan tersentak kaget saat melihat penampakan wajah sang demit yang tidak pernah kita kira sebelumnya.

Untuk urusan jumpscare, Bryce McGuire memang cukup terampil dalam meracik kejutan yang datang tiba-tiba. Penampakan hantunya memang tidak muncul secara sering. Tapi sekalinya makhluk tersebut muncul, maka dijamin akan membuat penonton tersentak. Ya, karena film ini sebagian besar mengambil setting malam hari, jadi kita harus benar-benar fokus melihat tiap sudut frame-nya. Untuk memastikan apakah yang terpampang di layar adalah sang hantu atau bukan.

Jajaran pelakonnya pun boleh dibilang cukup berhasil dalam melaksanakan tugasnya. Apresiasi patut diberikan kepada Wyatt Russell dan Kerry Condon yang mampu meyakinkan kita semua dalam membawakan peran orang tua. Bahkan akting kerasukan dari Wyatt Russell di salah satu adegannya sukses membuat penulis yakin bahwa dirinya memang tidak sedang berakting.

Overall, Night Swim cukup memberikan sesuatu yang segar sebagai film horor di pembuka awal tahun ini. Duet maut Jason Blum dan James Wan memang cukup ampuh untuk menjadikan film ini sebagai calon franchise terbaru di genre horor ke depannya.