Review Kemah Terlarang: Kesurupan Massal: Sajikan Adegan Kesurupan yang Intens dan Bikin Merinding

Baba Qina - Sabtu, 12 Oktober 2024 07:58 WIB
Review Kemah Terlarang: Kesurupan Massal: Sajikan Adegan Kesurupan yang Intens dan Bikin Merinding

Tak bosan-bosannya penulis mengatakan bahwa film horor Indonesia sepertinya tidak akan pernah ada matinya. Karena jika dilihat-lihat, horor selalu mempunyai tempat tersendiri di hati para pecinta film nasional. Tapi tahukah bahwa ada beberapa film horor Indonesia yang digarap oleh sutradara perempuan. Meskipun hanya beberapa, tetapi film yang dihasilkan tidak kalah berkualitas.

Seperti sebuah film yang dihasilkan oleh sutradara wanita bernama Ginanti Rona Tembang Asri yang berjudul Kemah Terlarang: Kesurupan Massal ini. Konon, kisah dalam film ini benar-benar diangkat dari kisah nyata, tentang kegiatan perkemahan Pramuka di Yogyakarta tahun 2016.

Rini (Callista Arum) seorang siswi kelas 1 SMA Pandega, mengikuti perkemahan di hutan Wana Alus untuk membuktikan dirinya kuat sambil berupaya mendekati Miko (Fatih Unru), ketua panitia yang ditaksirnya. Meski awalnya dilarang oleh kuncen desa bernama Mbah Sonto (Landung Simatupang), izin pada akhirnya diberikan dengan syarat tidak mengusik tempat sesajen di area tersebut.

Namun selama tiga hari perkemahan, kejadian tak terduga terjadi. Pada malam puncak pementasan drama, Rini yang memerankan tokoh Roro Putri tiba-tiba kesurupan arwah asli Roro Putri dan memantik kesurupan massal di kalangan peserta lainnya. Keadaan menjadi kacau, hingga banyak korban terluka dan terancam nyawanya.

Film Kemah Teralarang: Kesurupan Massal rupanya merupakan sebuah film horor dengan aspek budaya yang kental. Film ini akan mengingatkan kembali bahwa di manapun kita berada, haruslah tetap menghormati alam dan budaya setempat, serta tak boleh bersikap serakah.

Menariknya, film ini tidak hanya mengandalkan parade jumpscare dengan tata suara yang memecahkan gendang telinga, akan tetapi film ini dengan caranya sendiri tetap mampu membangun atmosfer yang mencekam dan terasa mistis di banyak bagiannya.

Narasinya dibangun dengan cukup perlahan dan dengan tempo yang asyik. Di bagian pertengahan, mulai dimunculkan sebuah twist yang dijamin akan membuat kita menjadi emosi. Walaupun begitu, makin ke belakang, film ini tetap mampu menjaga tampilan narasinya agar tetap terasa menegangkan sekaligus mengejutkan. Dan seperti yang sudah dijual di banyak materi promonya, adegan kesurupan di film ini benar-benar dibuat sangat intens dan membuat bulu kuduk berdiri.

Secara keseluruhan, film Kemah Terlarang: Kesurupan Massal ini bisa dikatakan berhasil menjadi sajian horor dengan aspek budaya yang kental yang dijamin akan sukses membuat para penontonnya merinding.