Review Eva - Pendakian Terakhir: Horor Kisah Nyata tentang Pendakian

Reskia Ekasari - Selasa, 21 Januari 2025 09:42 WIB
Review Eva - Pendakian Terakhir: Horor Kisah Nyata tentang Pendakian

Satu lagi film horor yang hadir untuk meramaikan industri film tanah air di awal tahun 2025 ini. Film tersebut adalah Eva - Pendakian Terakhir yang resmi tayang di bioskop tanggal 16 Januari 2025 kemarin.

Film ini sendiri sebenarnya mengambil dari cerita nyata yang berpusat pada kisah pendaki gunung. Melibatkan sutradara film horor kawakan, Dedy Mercy dan para pemeran yang berbakat, film ini menghadirkan premis cerita yang menarik.

Sinopsis Film Eva - Pendakian Terakhir

Eva sebagai pemeran utama diceritakan pergi mendaki gunung bersama dengan teman-temannya, yaitu Pasha, Nisa, Joni, dan Vicky. Pada mulanya, tidak ada yang aneh dan mereka menikmati perjalanan pendakian tersebut.

Akan tetapi, semuanya berubah setelah Pasha melakukan hal buruk dengan melanggar pantangan. Seperti yang kita semua tahu, pendakian memang biasanya memiliki pantangan atau aturan tertentu.

Nah, gunung di Makassar yang mereka datangi tersebut juga memiliki peraturan tersebut. Hanya saja, Pasha melanggar pantangan tersebut sehingga ia dan seluruh teman-temannya termasuk Eva harus terkena imbasnya.

Dari sinilah petualangan mencekam mereka bermula. Ada banyak sekali gangguan yang mereka hadapi karena melanggar pantangan tersebut. Bahkan, penonton harus bersiap-siap dengan hadirnya kisah Tenri ketika cerita berjalan.

Tenri merupakan perempuan yang memiliki kisah hidup mencekam. Tidak hanya itu, para warga sekitar gunung juga mendapatkan banyak kejadian mistis yang sangat menyeramkan.

Pemain Eva - Pendakian Terakhir

Film ini melibatkan banyak artis dan aktor muda berbakat tanah air, seperti:

1. Bulan Sutena sebagai Eva
2. Kiesha Alvaro sebagai Pasha
3. Ashira Zamita sebagai Nisa
4. Axel Matthew Thomas sebagai Joni
5. Ilham Aji Santoso sebagai Vicky
6. dan Hanna Kinasih sebagai Tenri.

Dedy Mercy sebagai sutradara film ini juga sudah memiliki pengalaman dan jam terbang yang sangat banyak di film horor Indonesia. Tidak heran, kalau Eva - Pendakian terakhir bisa menghadirkan elemen menyeramkan dengan baik.

Cerita Menarik dengan Elemen Horor yang Apik

Film Eva - Pendakian Terakhir pada nyatanya mampu menampilkan cerita horor dengan kualitas yang cukup baik. Emosi para pemain pun bisa kamu rasakan sebagai penonton akibat banyak gangguan mistis yang mereka alami.

Kemistri para pemain pun terbilang apik dengan vibes persahabatan yang cukup kuat di antara mereka. Sinematografi film ini pun terasa “niat” sehingga penonton bisa menikmati film dengan nyaman dan memanjakan mata.

Sayangnya, di pertengahan sampai akhir cerita, film ini terkesan keteteran dalam membawa alur cerita mereka. Ada beberapa adegan dan penyajian elemen misteri yang sebenarnya tidak terlalu perlu, sehingga terkesan memaksa.

Hanya saja, secara keseluruhan kekurangan tersebut masih cukup menghibur. Film ini pun hadir dengan pesan moral yang amat baik untuk para pendaki soal lingkungan dan menghargai pendakian yang mereka lakukan.

Para pendaki hendaknya senantiasa harus melestarikan budaya dan menghormati kepercayaan yang memang ada di gunung yang sedang mereka datangi. Selain itu, mereka pun harus senantiasa menjaga kelestarian lingkungan.