Pro Kontra Film Arawinda Kirana, Like & Share yang Tayang Desember Mendatang
Suharyanto Arby - Senin, 14 November 2022 08:35 WIBFilm Like & Share menjadi momen penting bagi Arawinda Kirana sosok aktris muda berbakat untuk kembali ke dunia industri perfilman Indonesia. Film yang diproduksi oleh sutradara populer Gina S. Noer diketahui sudah meluncurkan poster resmi film Like & Share baru-baru ini.
Dimana jadwal penayangannya sudah direncanakan pada bulan Desember 2022 mendatang. Munculnya poster resmi film tersebut, justru menuai banyak komentar negatif dari warganet.
Bukan mempersoalkan tentang alur dari cerita film besutan Gina S. Noer, melainkan warganet lebih fokus pada dugaan adanya bau-bau perselingkuhan yang melibatkan Arawinda Kirana beberapa waktu lalu.
Hingga rencana munculnya kembali Arawinda Kirana di layar kaca Indonesia dalam waktu dekat, pihaknya sudah mencoba memberikan penjelasan melalui unggahan klarifikasi di akun Instagram pribadinya, namun pro kontra masih terus bergulir.
Sejak hari Kamis, 27 Oktober 2022, nama Arawinda Kirana sempat menjadi trending topik terpanas di Twitter, dimana ikut menyeret film Like & Share yang diperankannya itu.
Pro Kontra Film Like & Share
Berikut pro kontra dari film terbaru yang akan dibintangi oleh Arawinda Kirana dan dijadwalkan tayang bulan Desember 2022 nanti.
1. Gina Ikut Terseret Karena Tetap Menampilkan Arawinda Kirana
Meski sudah memberikan respon yang sangat bijak, Gina S. Noer ikut menjadi bulan-bulanan warganet. Bahkan banyak warganet tang melayangkan protes kepada Gina karena keras kepala tetap ingin menampilkan sosok Arawinda Kirana pada film Like & Share.
Salah satu respon bijak yang diberikan Gina yakni, “Gue berharap semua manusia (termasuk kita) yang pernah melakukan kesalahan bisa mendapatkan assesment diri dari profesional hingga spiritual atas semua perbuatan dan mendapatkan kesempatan untuk menjadi lebih baik. Manusia tempat salah tapi juga tempat proses tumbuh lebih baik”, ungkap Gina pada cuitan di Twitter.
2. Gina Sebagai Sutradara Memberikan Respon Atas Perbandingan Kasus Arawinda dan Artis Lain
Salah satu warganet ada yang membandingkan kasus Arawinda dengan artis lain terkait cancel culture, Gina terlihat memberikan respon dengan kepala dingin.
Kutipan dari pertanyaan warganet seperti ini, “Kak Gina kalau kesalahan Arawinda ini bisa Anda tolerir karena film ini akan tayang setelah kejadian zina sama suami orang, kesalahan Gofar Hilman sama Andi Bachtiar Yusuf bisa Anda tolerir enggak di masa depan? Sama-sama aib tapi kita sebagai manusia gemar pilih kasih…,” kata salah satu warganet.
Gina pun menjawab, “Pertama, beda konteks kasus. Kedua, Gue bilang sendiri kok ke Ucup dan pernah ngetweet soal Gofar mengenai proses: maaf, konseling ke psikolog dan kembali ke publik. Bahkan dalam kasus pelaku kekerasan, lembaga seperti Yayasan Pulih, punya konseling untuk pelaku. Gue percaya konsep tobat,” sahut Gina.
3. Klarifikasi Arawinda Dianggap Kurang Manjur
Meski sudah memberikan klarifikasi ke publik, warganet masih ramai membicarakan dugaan skandal kasus perselingkuhan yang menyeret nama Arawinda Kirana.
Berikut klarifikasi yang disampaikan oleh Arawinda Kirana, “Mohon maaf selama ini saya belum berbicara, karena ada beberapa hal yang belum bisa saya sampaikan pada saat ini, dan ingin saya sampaikan pada waktu yang tepat. Terkait dengan masalah dan rumor tidak benar yang telah muncul mengenai kehidupan pribadi saya. Diam merupakan pilihan yang rumit, sebab saya sadar bahwa diamnya saya selama ini malah justru menyebabkan kebingungan dan kesalahpahaman, serta berdampak buruk kepada orang-orang di sekitar saya. Saya minta maaf apabila masalah dan rumor tersebut menimbulkan dampak negatif…,” kata Arawinda.
Sampai saat ini berbagai pro kontra dari masyarakat Indonesia masih berlanjut dan diprediksi bakal terus berlangsung hingga film Like & Share benar-benar tayang di seluruh bioskop tanah air. Penasaran dengan cerita dari film Like & Share, saksikan penayangannya pada tanggal 8 Desember 2022 mendatang.