Mulai Tayang di Biopskop, Home Sweet Loan: Cerminan Perjuangan Generasi Sandwich

Tim Teaterdotco - Jumat, 27 September 2024 09:12 WIB
Mulai Tayang di Biopskop, Home Sweet Loan: Cerminan Perjuangan Generasi Sandwich

Film Home Sweet Loan, yang telah lama dinantikan, akhirnya resmi tayang di bioskop mulai 26 September 2024. Setelah sebelumnya mengadakan special screening di 13 kota dan roadshow di 5 kota besar Indonesia, film yang disutradarai oleh Sabrina Rochelle Kalangie ini langsung mendapat respons positif dari penonton. Diproduseri oleh Cristian Imanuell dari Visinema Pictures, film ini menyoroti kehidupan generasi sandwich mereka yang berada di antara kebutuhan pribadi dan tanggung jawab untuk mendukung keluarga.

Berdasarkan novel laris karya Almira Bastari, Home Sweet Loan mengikuti perjalanan hidup Kaluna, seorang wanita muda yang bekerja keras demi mencapai impian memiliki rumah sendiri. Namun, impian itu tak mudah digapai karena Kaluna juga memikul beban sebagai tulang punggung keluarga. Realitas ini sangat dekat dengan kehidupan para milenial dan Gen Z, yang kerap kali harus menunda impian pribadi demi tanggung jawab keluarga.

Sabrina Rochelle Kalangie sebagai sutradara menjelaskan bahwa film ini mengangkat realitas hidup kelas pekerja yang berjuang untuk mandiri di tengah tantangan finansial. “Kaluna adalah representasi banyak orang yang tinggal di kota besar seperti Jakarta. Ia ingin memiliki rumah sendiri yang nyaman, tetapi kenyataan hidup tidak semudah itu,” ungkap Sabrina.

Film ini tak hanya berfokus pada perjuangan Kaluna untuk mendapatkan rumah impiannya, tetapi juga menggali lebih dalam konflik keluarga yang penuh dengan ego dan emosi. Yunita Siregar, yang memerankan karakter Kaluna, mengungkapkan tantangan yang dihadapinya dalam menghidupkan karakter ini. “Sebagai Kaluna, aku sering merasa, ‘aku di rumah sendiri tapi kok nggak nyaman ya?’ Beban keluarga membuat Kaluna ingin segera keluar dan hidup mandiri,” ungkap Yunita.

Cerita yang diangkat oleh Home Sweet Loan terasa relevan dengan banyak orang yang berada dalam posisi serupa. Cristian Imanuell, produser film ini, berharap film ini dapat memberikan semangat kepada penontonnya. "Film ini adalah penghargaan untuk mereka yang berjuang di tengah kesulitan hidup. Kami ingin penonton merasa dipeluk oleh film ini dan mendapatkan kekuatan baru setelah menontonnya," kata Cristian.

Selain akting yang memukau dari para pemeran seperti Derby Romero, Risty Tagor, Ayushita Nugraha, dan Ariyo Wahab, Home Sweet Loan juga dilengkapi dengan soundtrack yang menyentuh. Lagu "Berakhir di Aku" karya Idgitaf menjadi original soundtrack utama, bersama dengan beberapa lagu dari musisi lain seperti Salma Salsabil, Nadin Amizah, dan Maudy Ayunda.

Dengan kisah yang menyentuh dan akting yang kuat, Home Sweet Loan diyakini akan menjadi salah satu film yang relevan dan dekat dengan hati banyak orang, terutama mereka yang termasuk dalam generasi sandwich. Film ini adalah gambaran tentang perjuangan, keluarga, dan impian yang tak pernah padam, meski banyak tantangan menghadang.