Morgan Oey dan Zulfa Maharani Terlibat dalam Proyek Film Horor Terbaru, Pernikahan Arwah

Tim Teaterdotco - Rabu, 7 Agustus 2024 08:32 WIB
Morgan Oey dan Zulfa Maharani Terlibat dalam Proyek Film Horor Terbaru, Pernikahan Arwah

Industri perfilman Tanah Air kembali menghadirkan sajian horor yang menarik. Kali ini, Entelekey Media Indonesia berkolaborasi dengan Relate Films untuk memproduksi film berjudul Pernikahan Arwah (The Butterfly House). Film yang disutradarai oleh Paul Agusta ini dijadwalkan mulai syuting pada Agustus 2024 dan siap menyapa penonton di bioskop pada tahun 2025.

Pernikahan Arwah menyajikan kisah unik yang menggabungkan unsur horor dengan latar belakang budaya Tionghoa di Indonesia. Cerita ini berkisah tentang sepasang kekasih beda ras yang menyelenggarakan pemotretan pre-wedding di rumah leluhur sang pria. Namun, suasana romantis berubah mencekam ketika mereka bertemu dengan roh pengantin Tionghoa yang menyimpan kisah tragis.

Morgan Oey dan Zulfa Maharani dipercaya untuk memerankan pasangan utama dalam film ini. Keduanya akan beradu akting dengan sederet nama seperti Jourdy Pranata, Brigitta Cynthia, Puty Sjahrul, Ama Gerald, Alam Jaelani, Verdi Solaiman, dan Bonita.

"Saya sangat tertarik dengan proyek ini karena mengangkat tema budaya Tionghoa yang belum banyak diangkat dalam film horor Indonesia," ujar Morgan Oey saat ditemui di acara konferensi pers. Senada dengan Morgan, Zulfa Maharani juga mengaku antusias dengan karakter yang diperankannya.

Sutradara Paul Agusta mengungkapkan bahwa film ini akan menyajikan pengalaman horor yang berbeda dari film-film horor Indonesia lainnya. "Kami ingin menghadirkan horor yang tidak hanya mengandalkan jump scare, tetapi juga mengeksplorasi sisi psikologis dan budaya," jelas Paul.

Sementara itu, Aldo Swastia selaku penulis skenario dan CCO Entelekey Media Indonesia menambahkan, "Kami berharap film ini dapat diterima baik oleh penonton, terutama mereka yang menyukai film horor dengan sentuhan budaya."

Pernikahan Arwah diharapkan dapat menjadi angin segar bagi industri perfilman Indonesia, khususnya genre horor. Dengan menggabungkan unsur budaya, kisah cinta, dan misteri, film ini diyakini mampu menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan.