Jin Qorin Ada di Sekitar Kita, Simak Fakta Menarik dari Film Jin Qorin

Sisi kelam dari lingkungan pesantren diceritakan secara lengkap pada film Jin Qorin. Ritual pemanggilan Jin Qorin tak pernah terbayangkan oleh para siswi pesantren yang berujung malapetaka teror tanpa henti.

Digarap oleh rumah produksi IDN Pictures, film Jin Qorin berhasil mencuri banyak perhatian masyarakat Indonesia. Jadi bisa nih film Jin Qorin Anda jadikan sebagai salah satu referensi film terbaik yang bisa ditonton untuk mengisi waktu akhir pekan bersama keluarga atau orang-orang tercinta.

Sebelum memutuskan untuk menyaksikan kisah lengkap dari film Jin Qorin, Anda bisa menyimak apa saja fakta di balik film Jin Qorin yang akan dibahas secara lengkap di bawah ini!

Fakta-Fakta Terlengkap Tentang Film Jin Qorin

Kami mencoba merangkum beberapa fakta tentang film Jin Qorin secara lengkap dari berbagai sumber yang ada. Apa saja fakta-fakta tentang film Jin Qorin?

1. Film Jin Qorin Menceritakan Ritual Sesat yang Dilakukan Oleh Para Santri

Mengangkat kehidupan para santriwati di pesantren, film Jin Qorin menceritakan tentang ritual sesat yang dilakukan pada santriwati dengan tujuan utama untuk memanggil Jin Qorin pada diri mereka masing-masing.

Bak buah simalakama, ritual sesat tersebut justru berdampak pada mereka sendiri. Jin Qorin yang berhasil dipanggil, mulai menebar teror dengan wujud menyerupai pada santriwati tersebut. Teror demi teror semakin menjadi dan membuat kehidupan di pesantren menjadi tidak tenang.

2. Film Jin Qorin Banyak Menggandeng Aktor Pendatang Baru Tanah Air

Banyaknya wajah baru yang ikut meramaikan film Jin Qorin, cukup menyedot banyak perhatian dari masyarakat. Nama-nama aktor pendatang baru yang meramaikan film horor religi Jin Qorin seperti Naimma Aljufri, Dea Annisa, Omar Daniel, Aghniny Haque, Zulfa Maharani dan beberapa pendatang baru lainnya.

3. Film Jin Qorin Menonjolkan Bahasa Sunda di Dalamnya

Pada film Jin Qorin menghadirkan kebudayaan dan bahasa Sunda dalam kehidupan para santriwati selama di pesantren. Jadi tidak hanya memberikan sajian cerita horor saja, namun juga turut membantu melestarikan kebudayaan dan bahasa Sunda.

4. Lokasi yang Digunakan Film Jin Qorin Berada di Pesantren Daerah Pelosok Daratan Sunda

Menyajikan informasi seputar sisi gelap dari kehidupan di lingkungan pesantren, film Jin Qorin diproduksi di lokasi pesantren yang berada di pelosok daratan Sunda.

Bangunan yang dipilih pun secara langsung memang tepat dan mendukung cerita dari film Jin Qorin. Sekilas, bangunan pesantren tampak sudah lapuk, tua dan lembab. Dimana menjadi tempat favorit makhluk tak kasat mata untuk tinggal.

Ditambah lagi dengan aliran sungai dan area hutan yang mengelilingi pesantren, semakin membuat suasana film menjadi semakin mencekam.

5. Tidak Hanya Bahasa Sunda Saja, Film Jin Qorin Juga Menonjolkan Musik Khas Sunda

Selain memperkenalkan bahasa Sunda, film Jin Qorin juga menampilkan alunan musik khas Sunda yang dijadikan sebagai pengiring di beberapa adegannya.

Alunan musik Sunda terlihat jelas pada saat adegan pengucapan mantra dilakukan dan beberapa instrument lainnya.

Dari beberapa adegan, suasana lingkungan budaya Sunda juga terasa begitu kental.

6. Film Jin Qorin Menampilkan Kualitas Sinematografi yang Atraktif

Film Jin Qorin dihadirkan dalam banyak sudut pandang sehingga terlihat menarik. Film ini memberikan efek dimana para penonton bisa ikut terbawa ke setiap alurnya. Dengan begitu, jalur cerita hingga penggambarannya bisa dirasakan langsung oleh setiap penonton.

7. Film Jin Qorin Digarap oleh Sutradara Bernama Ginanti Rona

Nama Ginanti Rona taka sing di dunia perfilman tanah air. Ia berhasil menciptakan beberapa film populer salah satunya adalah Jin Qorin ini. Beberapa film lain yang diciptakan oleh Ginanti Rona seperti Kita Versus Korupsi (2012), Midnight Show (2016), Lukisan Ratu Kidul (2019), Anak Hoki (2019) dan lainnya.