Deadpool & Wolverine Lolos Sensor di China, Tayang Bersamaan dengan Amerika Utara!
Tim Teaterdotco - Jumat, 21 Juni 2024 11:15 WIBKabar gembira bagi para penggemar Marvel di China! Film terbaru Deadpool & Wolverine yang dinanti-nanti telah resmi mendapatkan izin tayang di Negeri Tirai Bambu. Film ini dijadwalkan rilis di bioskop China pada tanggal 26 Juli 2024, bertepatan dengan penayangannya di Amerika Utara.
Kabar ini dibagikan melalui akun Weibo resmi Marvel China dan kemudian dikonfirmasi oleh Disney. Persetujuan ini menandai momen bersejarah bagi karakter Deadpool, yang sebelumnya ditolak tayang di China karena kontennya yang dianggap terlalu dewasa.
Meskipun berasal dari franchise Marvel paling dewasa, "Deadpool & Wolverine" ternyata hanya mengalami sensor minimal untuk perilisan di China. Sumber yang dekat dengan studio menyebutkan bahwa pemotongan yang dilakukan tidak berdampak signifikan pada cerita dan film ini tetap mempertahankan semangat Deadpool yang otentik.
Berbeda dengan "Deadpool 2 (2018)" yang diubah menjadi versi PG-13 berjudul "Once Upon a Deadpool" agar lolos sensor, pemotongan pada "Deadpool & Wolverine" dilaporkan "minimal" dan hanya mencakup adegan kekerasan, darah, dan bahasa kasar.
Keputusan ini disambut positif oleh para penggemar di China yang antusias ingin menyaksikan aksi kocak Deadpool dan Wolverine di layar lebar. Perilisan "Deadpool & Wolverine" di China juga menjadi bukti mencairnya hubungan antara Hollywood dan China dalam beberapa tahun terakhir.
Film ini menjadi film Marvel keenam yang berhasil lolos sensor di China dalam kurun waktu dua tahun terakhir, setelah "The Marvels (2023)", "Ant-Man 3 (2023)", "Guardians 3 (2023)", dan "Black Panther: Wakanda Forever (2022)".
Kesuksesan "Godzilla x Kong: The New Empire" dan "Kung Fu Panda" di box office China tahun ini menunjukkan bahwa film Hollywood masih memiliki peluang besar untuk meraih kesuksesan di Negeri Tirai Bambu.
Perilisan "Deadpool & Wolverine" diharapkan dapat menjadi angin segar bagi industri film Hollywood di China dan membuka jalan bagi perilisan film-film Hollywood lainnya di masa depan.